Halo semuanya!
Balik lagi nih sama saya, Zahra, salah satu hipster kesayangan allocaters semua kan :p
Nah kali ini saya ingin menjelaskan mengenai error code dan exception handling.
Intronya, kalian tahu kan bahwa saya adalah hipster. Mostly task yang saya ambil rata-rata front end. Nah, di front end ini saya tidak pernah mengimplementasikan error code ataupun exception handling.
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya oleh Bthari, Error code adalah sebuah kode yang menyimbolkan sebuah status dari software, hal ini biasanya digunakan untuk mengetahui kesalahan pada sistem maupun input.
Error code memiliki variasi yang sangat luas, tergantung dari software atau aplikasi mana yang mengimplementasikan error code tersebut. Misal, pada HTTP status terdapat 5 pengelompokkan untuk kode-kode error, 1xx (informational response), 2xx (success), 3xx (redirection), 4xx (client error), 5xx (server error). Berbagai macam hal mengimplemenrasikan error code tersendiri, dari libcurl hingga playstation.
Untuk exception handling saya juga belum mendapatkan kesempatan untuk mengimplementasikan hal tersebut pada PPL namun pernah pada matkul lain. Exception merupakan sebuah event yang akan menginterupsi program yang tidak berjalan normal / error, lebih mudahnya error handling merupakan penanganan error. Tidak semua penanganan error ditangani dengan exception, namun dapat mempermudah penanganan error.
Exception terdiri dari dua macam kelompok, yaitu :
– Exception yang merupakan subclass RunTimeException
– Exception yang bukan subclass RunTimeException
Exception terdiri dari dua macam kelompok, yaitu :
– Exception yang merupakan subclass RunTimeException
– Exception yang bukan subclass RunTimeException
RunTime Exception biasanya disebabkan oleh kesalahan program atau pada desain program. Misalnya:
- NullPointerException yang disebabkan oleh proses inisialisasi program yang tidak sempurna dan
- ArrayIndexOutOfBoundsException yang disebabkan akses array yang melebihi kapasitas array yang ada.
-Xoxo
0 komentar:
Post a Comment